Mengunjungi Sekolah Terpencil Gowa yang Memprihatinkan

Wednesday, August 26, 20150 komentar

Kondisi gedung sekolah tampak dari luar-

Kepedulian Bupati Gowa, Ichsan Yasin Limpo, selama 10 tahun memimpin, untuk dunia pendidikan, belum begitu dirasakan masyarakat sampai ke pelosok. Masih ada sejumlah sekolah yang belum tersentuh langsung, utamanya dari segi pembangunan sarana dan pra sarana sekolah.


* * *

Puluhan murid-murid Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Da'wah wal Irsyad (DDI) Campagaya, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, dengan riangnya bermain di halaman sekolah, usai menerima pelajaran dari salah seorang guru.

Sebenarnya saya tidak sengaja berkunjung ke sekolah itu, Selasa 25 Agustus 2015. Saya hanya berkunjung ke rumah keluarga, tante, yang baru meninggal. Namun saat pagi hari, saya melihat anak-anak mengenakan seragam sekolah, putih merah.
Saya kemudian mencari dimana sekolahnya. Ternyata, sekolah itu ada pas di samping rumah duka. Saya tidak tau kalau itu sekolah, karena dilihat dari samping, tidak tampak layaknya seperti sekolah.

Saya kemudian melihat langsung gedung yang terbuat dari kayu tersebut. Ukurannya hanya sekitar 6x6 meter. Meja dan bangku panjang hanya tujuh untuk enam kelas. Tampak hanya dua kelas dengan sekat dan berdinding papan. Muridnya untuk enam kelas hanya lebih dari 20 orang.

Di dalam kelas, saya lihat ada dua papan tulis. Di atas papan tulis, terpajang gambar Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dinding kayu sebelah barat terpajang poster Menteri Kabinet Kerja. Di halamannya, berkibar bendera merah putih.
Kondisi dalam ruang kelas-

Meski sekolahnya sangat sederhana, namun anak-anak ini tampak terpancar semangat belajar. Mereka dengan riangnya bermain. Senyum manis anak-anak itu saat saya datang.

Saat saya tanya berapa kali belajar tiap hari, murid-murid itu menjawab dengan polos. "Dua kali, atau tiga kali tiap hari," katanya sambil senyum malu-malu. Mereka juga mengaku senang sekolah di sana.

Salah seorang guru, Resky, menuturkan, sekolah itu sudah enam tahun berdiri. Ia berharap, agar sekolah ini kedepan bisa berkembang dan mendapat perhatian pemerintah. (***)

Murid-murid MI DDI Campagaya-

Gowa, 26 Agustus 2015
Share this article :

Post a Comment

 
Support : TEKAPE.co | Arsip
Copyright © 2015. Catatan Abd Rauf - All Rights Reserved
Desain by Berita Morowali Powered by Abd Rauf